“100 ribu saja yang saya dapatkan dari mencuci pakaian ini, alhamdulillah setidaknya bisa membeli beras dan bubur buat Adit, walau sebenernya ngga cukup Mba…”
Hati Ibu mana yang tidak teriris pilu melihat kondisi Aditya, di usianya yang ke-19 Adit terbaring kaku dengan kepala yang kian hari kian membesar akibat penumpukan cairan. Hidrosefalus.
Waktu ayahnya masih ada Aditiya rajin kontrol ke dokter, namun tidak berselang lama ayahnya meninggal dunia akibat kecelakaan. Sejak saat itu Aditiya sudah jarang berobat hingga saat ini.
Kini Aditiya dirawat oleh Ibu dan Neneknya yang sudah lanjut usia, Ibunya harus bekerja demi menafkahi anak dan neneknya Aditiya.
“Harusnya Aditya bisa sekolah, main sama teman-temannya..”
“Tiap malam saya pijat lembut kaki dan tangan, berharap kaki & tangan yang kaku ini bisa lemas kembali. Mbah pengen bisa liat Adit bisa jalan…”
“Sekarang Ibunya Adit kerja jadi buruh cuci, alhamdulillah bisa dapat 100 ribu per bulan.”
“Walau, untuk sehari-hari masih kurang, tapi yang penting Adit bisa makan…”
Ibu Aditiya hanya bekerja sebagai tukang cuci dengan upah 100.000 tiap bulannya, yang terkadang ini tidak cukup untuk kebutuhan harian mereka apalagi pemenuhan gizi Aditiya.
Bayangkan, 100 ribu per bulan dengan kondisi anak yang miliki kebutuhan yang extra luar biasa. Ya Allah, hati Ibu Aditiya menangis sedih.
Seringkali Ia menahan lapar, mengorbankan dirinya semata demi hidupi Aditiya. Penuhi kebutuhan sehari-hari, penuhi kebutuhan makanan dan gizi.
Saya ingin bekerja, saya ingin jalani usaha, saya ingin dapatkan pekerjaan yang bisa menghidupi anak saya dengan lebih layak. Setidaknya, kami tidak perlu bingung makan apa setiap harinya karena tak punya uang.
Saya berharap agar Aditya dapat memenuhi kebutuhan gizinya, agar tidak memperburuk kondisinya di kemudian hari. Ujar ibunya
Semoga Allah meridhoi langkah saya untuk mewujudkan hidup yang layak untuk anak saya ini, setidaknya walau keadaannya seperti ini tapi kebutuhan anak saya bisa tercukupi.
Orang Baik, maukah kamu menyisihkan sedikit rezeki untuk bantu Ibu Aditiya merawat, membesarkan dan memberikan harapan hidup yang layak kepada Aditiya? Kamu bisa berdonasi dengan cara:
1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran