Sel Kanker Hidup di Ginjal Khaliza! Ancaman Renggut Nyawa Anak Cleaning Service
“Khaliza baru belajar ngomong, kata pertama yang ia bilang itu ‘Sakit’
Perih banget hati saya, rasanya pengen saya saja yang gantikan deritanya. Khaliza juga jadi malu ketemu orang, karena kondisi perutnya yang besar,” - Helmi, Ayah.
—------
Seumur hidupnya, Khaliza (3th) hanya mengenal rasa sakit yang ditimbulkan dari Kanker Ginjalnya. Vonis penyakit mematikan itu jatuh saat usianya menginjak 1 tahun.
Khaliza terpaksa kehilangan masa kecilnya yang ceria.
Akibat sel Kanker terus bertumbuh, kondisi perut Khaliza terus membesar hingga seukuran bola basket!
Namun bagian tubuh lainnya kurus kering pertanda sel ganas tersebut menyerap semua nutrisi di tubuh Khaliza.
Ayah dan Ibu tahu betul, pengobatan Khaliza yang utama adalah kemoterapi dan operasi sel kanker di RS.
Namun mereka berdua belum bisa menyanggupinya karena kondisi ekonomi yang serba sulit.
Sebagai Cleaning Service di rumah makan, Ayah Khaliza hanya dapat gaji 1,5 juta perbulan. Sedangkan kebutuhan medis Khaliza bisa capai jutaan rupiah per harinya.
Belum lagi susu medis yang sekaleng paling murah harganya 600rb.
“Tiap malam saya elus kepala Khaliza, saya berdoa sambil nangis, semoga Tuhan menyelamatkan nyawa Khaliza. Saya minta maaf ke Khaliza, Ayahnya belum mampu bawa berobat ke RS,” - Pak Helmi, Ayah.
#OrangBaik, mari bantu Khaliza untuk bisa jalani pengobatan Kanker Ginjalnya. Sedekah yang kamu salurkan bermanfaat besar untuk kesembuhannya melalui
1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran